Proses Virus Gabaken (CAMPAK) pada Balita

Kita para orang tua pasti sangat risau jika ada perubahan pada baby kita. Awal mula anak saya Gracia Angelina Rubisari terasa panas tinggi pada malam hari awalnya suami saya mengasih parasetamol panadol drop yang tertera pada kemasan untuk usia 0-3thn.

Selang brapa jam kemudian panas itu turun kira merasa senang karena panas cepat turun anak bisa tidur pulas. Saat paginya panas naik lagi cepat-cepat kami pergi kedokter saya tak berharap tak mau terlambat dalam hal penyakit baby

Waktu itu dokter mengatakan ini hanya radang tenggorokan. Setelah 3 hari berlalu dengan panas turun tak ada perubahan dalam baby saya, saya inisiatif pergi lagi ke dokter dengan meminta pertimbangan untuk tes laboratorium.

Setelah tes lab hasil yang didapatkan Campak atau yang sering kita ketahui dengan penyakit GABAGEN adalah penyakit yang sering menyerang anak-anak dan merupakan penyakit menular.
BAGAIMANA MENGENALI PENYAKIT CAMPAK ?

Penyakit Campak itu mempunyai tanda atau gejala sebagai berikut:
  • Tahap Awal (hari 1 sampai hari ke-3)
    Biasanya didahului dengan panas, anak kelihatan lemah-lesu, sering disertai dengan batuk-pilek, Mata memerah, keluar air mata (nrocos) kalau kena sinar yang terang terasa sakit
  • Tahap Lanjut (hari ke-4 sampai hari ke-5)
    Anak bertambah panas, batuk semakin ngikil dan ingusnya semakin bertambah banyak keluar bintik-bintik merah. Kalau ibu-ibu sekalian mengamati, ternyata bintik –bintik merah tersebut muncul pertama kali dari belakang telinga kemudian ke dahi kemudian ke leher dan kemudian menjalar ke badan sampai ke ke dua kaki si anak setelah bintik-bintik merah itu tersebar merata ke seluruh tubuh, baru panas badannya turun.
  • Tahap Penyembuhan (hari ke-6 sampai hari ke-9)
    Biasanya mulai hari ke-6 bintik-bintik merah akan berubah warnanya menjadi kehitaman dan akan mulai berangsur-angsur hilang. Pada saat itu juga, panas badan sudah mulai menurun, batuk dan pilek sudah mulai sembuh
Yang kami kemukakan di atas adalah perjalanan Virus campak yang tanpa disertai dengan infeksi kuman lain. Jadi ibu-ibu sekalian tidak perlu khawatir kalau ada anggota keluarga ibu yang terkena campak, karena sebenarnya penyakit campak itu bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan.

Perlu ibu-ibu sekalian ketahui, bahwa bisa jadi bintik-bintik merahnya sudah hilang tapi diare, batuk dan pileknya tidak berangsur-angsur sembuh juga panas badannya tidak turun-turun atau matanya masih tetap memerah. Saat itu ibu harus memikirkan bahwa anak ibu selain kena campak juga kemasukan kuman lain.

Perasaan pada saat baby kita lahir khan sudah ada programpemerintah untuk imunisasi berbagai macam salah satunya campak ini tapi knapa yah baby kita masih saja bisa kena serangan virus ini? Apa jangan-jangan imunisasinya dosis yang minim karena bisa Imunisasi GRATIS. Knapa ndak disuruh bayar aja daripada kaya ginibena ndak kawan..
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Posting Komentar